||MARVEN||• Mencoba •

2.9K 103 8
                                    

Hayyy hayy hayyy....
Aku datang lagi nih...
Gimana sama Kabar kalian?
Semoga selalu baik dan penuh berkah ya
Aku masih berusaha buat up terus setiap Minggu nya ya. In syaa Allah kalo ada waktu lebih,aku bakal up 2-3 Part dalam seminggu.
Jadi pantengin terus ya dan jangan lupa ramein cerita aku...

Jangan lupa buat Vote - Komen - Follow
Dan juga ada Giveaway dadakan buat Readers setia aku. Cek cek siapa tau ada chat masuk dari aku...

Happy Reading 💙

Mencoba

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Suara derap langkah yg tergesa, terdengar jelas di sepanjang koridor sekolah. Sekuat tenaga gadis itu melajukan langkah nya. Tak menghiraukan peluh yg sudah mengalir membasahi pelipis nya.

"Mampus gue. Mana ini jam nya Bu Rita lagi. Bisa kena merah nih nilai gue."ucapnya gusar sambil melihat jam tangan miliknya.

Namun, seseorang yg tiba-tiba saja sudah berdiri dihadapannya. Membuat langkah cepat gadis itu melambat. Namun,bukannya berhasil berhenti dengan baik. Gadis itu malah tersungkur kedepan dengan kedua tangan nya yg menjadi tumpuan.

"Aduhhh..."rengek gadis itu sambil berusaha bangkit dari posisinya.

"Sudah jam berapa ini Alexa? Lagi-lagi kamu telat."ucap guru perempuan yg berdiri dihadapan Alexa sambil memegang penggaris kayu ditangannya.

Mendengar itu,Alexa bangkit sambil membersihkan roknya dari debu,masih sambil mengaduh merasakan pedih di telapak tangannya.

"Jam 8 Bu."jawab Alexa pelan.

Guru perempuan itu sedikit mendelik kearah Alexa. Membuat Alexa bergidik geli.

"Udah bagus kemaren-kemaren kamu gak lagi telat. Ini kok telat lagi sih."omel guru itu.

"Yaaaa... Karna saya telat bangun."ucap Alexa sedapatnya.

"Emang kamu semalem ngapain aja sih,sampe bisa telat bangun."

"Bangun candi."celetuk nya asal.

"Heh."kejut Bu Berta sambil mendelik kesal.

"Aduhh Bu jangan marah dong. Kasih saya kesempatan nih. Saya hari ini ada praktek Kimia sama Gurita."ucap Alexa sambil memohon.

Alis wanita setengah baya itu mengkerut bingung "Gurita?"

"Ehh maksud saya Bu Rita."ralat Alexa gelagapan.

"Saya mohon ya Bu. Izinin saya masuk."mohon Alexa melas.

Bu Berta masih diam menatap murid nya yg sedang memohon dihadapan nya ini.

"Ibu boleh hukum saya deh. Tapi saya kerjain nanti waktu jam Bu Rita udah kelar. Gimana Bu? Deal?"ucap Alexa penuh penawaran.

"Heh. Kok malah kamu yg kasih penawaran saya."protes Bu Berta.

Alexa cengengesan sambil menggaruk kepalanya.

"Tolong ya Bu. Please."cicit Alexa sambil menyatukan kedua telapak tangannya.

Marven [ ON GOING ]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon